Add caption |
1. Mulai dari ide
Tuliskan ide dalam bentuk poin-poin atau bisa juga berupa
mind map . Jika perlu bawalah catatan kecil dan pena kemanapun Anda
pergi sehingga saat sebuah ide muncul Anda bisa langsung tuliskan, karena ide
hebat bisa muncul dimana saja dan kapan saja.
Temukan ide dari apa yang di dalam diri Anda terlebih
dahulu, apa yang Anda sukai, hobi Anda, pekerjaan Anda, mungkin juga hidup
Anda. Bisa juga dari apa yang disekitar Anda, teman Anda, sahabat, pasangan,
adik, kakak, orangtua, bahkan lingkungan sekitar Anda.
2. Tuangkan ide yang sudah ada dalam bentuk tulisan draft
Mengalirlah dengan menuangkan setiap kata yang muncul
dalam pikiran Anda tanpa memikirkan apakah kata tersebut tepat atau tidak,
sesuai dengan tata bahasa atau tidak, dan jangan terpancing untuk mengedit
tulisan terlebih dahulu.
Jika sudah menemui jalan buntu pada satu poin, tinggalkan
lebih dahulu hal tersebut dan lanjutkan dengan poin-poin ide yang sudah Anda
pikirkan sebelumnya.
3. Menulis ulang dan editing
Setelah Anda menganggap bahwa semua ide dan juga isi
pikiran Anda sudah tertuang semua dalam tulisan, barulah mulai penulisan ulang
dan editing.
Penulisan ulang bisa berupa mengatur plot, time frame,
bahkan mengubah urutan poin ataupun bab.
Setelah itu baca ulang kembali seluruh tulisan dan
mulailah proses editing dengan menanyakan diri Anda sendiri beberapa pertanyaan
ini :
- Apakah ada penjelasan dan informasi yang tidak
diperlukan dalam tulisan tersebut?
- Apakah paragraf dan dialognya terlalu panjang?
- Apakah deskripsi yang diberikan aneh atau terlalu
mendetail?
- Apakah bahasanya mudah di mengerti dan juga enak
dibaca?
Selain memotong kata atau kalimat dalam proses editing
Anda juga bisa melakukan penambahan seperti:
- Suatu informasi yang Anda lupa tuliskan seperti usia
tokoh utama, dimana dia lahir, bagaimana masa kecilnya, dll.
- Materi yang dapat membuat pembaca penasaran
- Kalimat pembuka atau penutup yang lebih baik
Untuk editing tahap akhir Ada perlu memeriksa beberapa
hal :
- Tata bahasa (tidak selalu mutlak diperlukan terlebih
jika kalimat langsung atau dialog), tanda baca dan ejaan kata.
- Pastikan tidak ada kesalahan dalam kontinuitas
- Beri perhatian lebih pada awal dan akhir dalam tiap
halaman
- Perbaiki kalimat atau kata yang menurut Anda canggung
atau aneh
Pada akhirnya tujuan dari setiap tulisan kita sebagai
murid Kristus adalah untuk menginspirasi, menasihati, dan mendidik para
pembacanya tentang kebenaran yang ada dalam Firman Tuhan, sekalipun hal itu
bisa dilakukan dalam berbagai bentuk yang kreatif dan juga menghibur.
Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat
untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan
untuk mendidik orang dalam kebenaran. Dengan demikian tiap-tiap manusia
kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik. ~ 2 Timotius 3: 6
No comments:
Post a Comment